KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)

Pengertian

1.    Sehat

Yaitu baik sekuruh badan, jiwa, sosial, dan ekonomi.

2.    Selamat

Yaitu keadaan terhindar atau selamat dari bahaya atau ancaman satt bekerja.

3.    Kesehatan dan keselamat kerja

Ilmu pengetahuan dan peerapan dalam usaha untuk selalu mencaga kesehatan dan keselamatan pekerja dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja.

Tujuan pendidikan K3

1.    Agar setiap pekerja dalam melakukan pekerjaannya dapat mendapat perlindungan atas keselamatan

2.    Agar setiap produksi dapat digunakan secara aman dan efisien.

3.    Agar proses produksi berjalan lancar

Kecelakaan kerja dapat digolongkan menjadi 3 penyebab, yaitu:

1.     Peralatan kerja yang tidak aman

Conoh :  menggunakan tang yang tidak berisolasi, menggunakan kabel yang t telah terkelupas dan tidak terisolasi, dsb

2.    Lingkungan

Contoh : penerangan yang kurang, tingkaat kebisingan yang tinggi, tempaat kerja yang tidak terdapat ventilasi, lingkungan kerja yang panas.

3.    Manusia itu sendiri

Contoh : ceroboh, kurang hati-hati, sembrono, ngantuk capek, dehidrasi, posisi kerja yang salah.

Selain faktor dari fisik, keselamatan juga dipengaruhi oleh faktor psikologis. Faktor psilologis yang dialami pekerja biasanya strees. Penyebab strees adalah:

1.    Faktor internal.
contoh : kurang percaya diri, kurang nya kemampuan atau keterampilan, dililit hutang.

2.    Faktor eksternal.

Lingkungan kerja yang kurang higenis,kurang pencahyaan, pimpinan yng terlalu keras. Persaingan dalam dunia kerja dll

Prosedur kerja

Yaitu rangkaian dari suatu tata urutan kerja yang sistematis untuk mencapai hasil yang dikehendaki dalam melakukan pekerjaan.

Tujuan dari prosedur kerja adalah pekerja merasakan kenyamanan dalam melakukan pekerjaan dan menghemat waktu dalam proses pengerjaannya.

Ciri ciri prosedur kerja:

1.    Didasarkan fakta fakta yang cukup mengenai situasi

2.    Memiliki stabilitas, (tidak berubah-ubah)

3.    Harus aktual( dapat mengikiuti zaman)

Prtolongan pertama adalah tindakan awal yang dilakukan seseorang atau kelompok untuk memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan sebelum ditangani oleh tenaga medis.